Besok, Masa Tenang Diberlakukan

Aktivitas Kampanye Dilarang & Alat Peraga Diturunkan

SIBOLGA-METRO; Mulai besok, Minggu (9/5) hingga Selasa (11/5) akan diberlakukan masa tenang. Artinya, seluruh tim pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota tidak diperbolehkan lagi melakukan kampanye untuk mencari dukungan atau simpati terhadap masyarakat.

Demikian dikatakan Ketua Komisi Pemiliahan Umum Daerah (KPUD) Kota Sibolga Nadzran SE menjawab METRO, Jumat (7/5) di ruang kerjanya.

Dijelaskannya, seluruh pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sibolga telah diberikan waktu untuk melaksanakan kampanye rapat umum untuk bersosialiasi kepada masyarakat di Kota Sibolga. Dan waktu yang terakhir adalah pada Jumat (7/5).

"Setelah jadwal kampanye ini usai, maka aktivitas kampanye dilarang keras dilakukan oleh seluruh tim dan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Begitu juga halnya, atribut dan alat peraga kampanye milik pasangan calon seperti baliho dan spanduk-spanduk diharapkan agar diturunkan," imbau Nadzran.

Menurutnya, sesuai kesepakatan bersama, (hari ini Sabtu 8/6) seluruh pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sibolga bersama 5 orang tim kampanye dari masing-masing pasangan calon serta tokoh-tokoh masyarakat, tokoh pemuda, Unsur Muspida diundang KPUD Sibolga untuk refresing bersama dengan acara ramah tamah.

"Hal ini dilakukan sesuai dengan kesepakatan bersama sebelumnya yang tujuannya sangat positif untuk menjaga keharmonisan di antara sesama pasangan calon dan di antara masyarakat. Selama ini semua sudah merasa penat melakukan kampanye, sehingga sangat dibutuhkan hiburan yang tujuannya menjaga keakraban dan keharmonisan bagi masing-masing pasangan calon dan tim kampanye," katanya, seraya menambahkan, direncanakan kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Topaz Hotel Wisata Indah Sibolga.

Dia juga mengimbau, agar seluruh pasangan calon tidak mengundang atau mengerahkan massanya ke lokasi kegiatan dimaksud. Hal itu dilakukan agar ketenangan dan keamanan dapat berlangsung sesuai dengan yang diharapkan. Artinya, undangan sangat dibatasi, bagi orang-orang yang tidak diundang tidak diperkenankan masuk.

Saat ditanya terkait persiapan KPUD Kota Sibolga dalam menyelenggarakan Pemilukada pada tanggal 12 Mei mendatang ini, Nadzran menjelaskan, bahwa pihaknya telah melakukan rapat konsilidasi dengan seluluh petugas panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS).

"Melalui rapat itu, KPU telah membekali semua petugas PPK dan PPS dengan pemantapan pengetahuan tata cara pemilihan kepala daerah 12 Mei 2010 mendatang. Penyamaan persepsi dan koordinasi, juga menjadi bahasan utama dalam pemantapan yang akan dilaksanakan dalam hal tata cara pemungutan dan penghitungan suara di TPS nantinya," jelasnya.

Kemudian, lanjut Nadzran, sampai tanggal 10 kedepan, KPU juga akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang dilaksanakan PPS di seluruh 17 Kelurahan se-Kota Sibolga terkait tata cara pencoblosan yang benar.

Menurutnya, hingga hari ini, belum ada kendala ataupun hambatan yang dialami petugas KPU dalam hal pendistribusian logistik, semua berjalan lancar seperti yang diharapkan bersama. (metrosiantar.com)