Pages

Jumat, 30 April 2010

Pemko Sibolga Terkesan Lamban Realisasikan Rekomendasi Pengendalian Inflasi Daerah

Tim pengendali inflasi daerah (TPID) Sibolga menilai, pemerintah daerah setempat (Pemko Sibolga-red) terkesan lamban merealisasikan rekomendasi tentang pembangunan coldstorage (mesin pendingin ikan-red) untuk pengendalian inflasi di daerah setempat.

Hal itu terungkap pada pertemuan berkala TPID Sibolga yang dihadiri Ketua tim ahli Pemimpin Bank Indonesia (PBI) Muhamad Nur, Walikota Sibolga diwakili Asisten II ekonomi dan pembangunan M Sugeng, Kepala BPS Sibolga Dinar Butarbutar, dan sejumlah pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait di lingkungan Pemko Sibolga digelar di ruang rapat utama kantor Bank Indonesia (KBI) Sibolga, Selasa (27/4).

Walikota Sibolga diwakili asisten II ekonomi dan pembangunan, M Sugeng mengatakan, Pemko Sibolga tak berwenang membangun coldstorage. Namun, pernyataan itu jauh berbeda dengan Kadis PKAD Sibolga, Soritua Hasibuan yang berhadir ketika itu menjelaskan, rencana pembangunan coldstorage telah berlangsung sekitar lima tahun silam, tujuannya untuk menjaga stabilisasi harga ikan di Sibolga serta dampak ekonomi masyarakat terutama kaum nelayan dan pedagang ikan segar.

"Sesungguhnya sudah ada ketentuan dan peraturan yang memperbolehkan Pemko Sibolga untuk membangun dan mengelola coldstorage itu melalui suatu badan usaha atau badan pelayanan seperti pengelolaan yang terjadi di lingkungan RSU Dr Ferdinand Lumbantobing Sibolga. Namun, hingga kini alokasi dana untuk pembangunan coldstorage tersebut belum tertampung di APBD," sebut Soritua Hasibuan seraya menambahkan pihak yang berwenang dan lebih mengetahui hal itu adalah Dinas Kelautan dan Perikanan.

Di kesempatan itu, Kadis Kelautan, Perikanan dan Peternakan (DKPP) Sibolga Hendra Darmalius mengaku kalau pihaknya telah berulangkali mengusulkan pembangunan coldstorage itu lantaran cukup berpotensi untuk menimba sumber PAD baru dari sektor perikanan laut. "Tetapi, kendala utama yang dihadapi adalah ketiadaan lahan untuk lokasi pembangunan coldstorage tersebut, mengingat sempit luasan lahan di Kota Sibolga," ujar Hendra.

Pengamatan Analisa, dari pertemuan akhir tahun 2009 silam, Pemimpin Bank Indonesia (PBI) Sibolga, Muhamad Nur selaku Ketua Focus Group Discussion (FGD) TPID Sibolga menyampaikan rekomendasi kepada Pemko Sibolga di antaranya, agar Pemko Sibolga menyelenggarakan realisasi pembangunan coldstorage guna menjaga stabilatas harga ikan, mengingat potensi perikanan laut di Sibolga masih menjanjikan. (analisadaily.com)

0 komentar:

Posting Komentar