Pages

Rabu, 09 Juni 2010

14 Perawat Puskesmas Pelabuhan Sambas Ikut Pelatihan

Mampu Cepat & Tepat Beri Pelayanan Kesehatan

Untuk penguatan dan revitalisasi program pelayanan kesehatan masyarakat (Perkesmas) di Kota Sibolga menggelar pelatihan bagi perawat penyelia kabupaten/kota. Kegiatan itu merupakan tindaklanjut pelatihan dari Provinsi Sumatera Utara yang telah dilaksanakan di Medan pada 13-16 Maret. Maka Dinas Kesehatan Kota Sibolga, melakukan pelatihan terhadap 14 tenaga medis, khususnya yang berpendidikan D-3 Keperawatan yang bertugas di Puskesmas Pelabuhan Sambas Kecamatan Sibolga Sambas, Selasa (8/6).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Sibolga M Yusuf Batubara SKM, melalui Kepala Puskesmas Pelabuhan Sambas Sibolga Sahat P Hutajulu SKM, kepada METRO di ruang kerjanya mengatakan, tujuan pelatihan yang diberikan kepada 14 tenaga medis (perawat) tersebut untuk memberikan pelatihan sebelum mereka terjun ke lapangan. Pelatihan itu bertujuan agar mereka saat berada di lapangan mampu bekerja cepat dan tepat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai program Dinas Kesehatan.

Dalam program ini kata dia, petugas mesdis akan langsung mengunjungi keluarga yang mempunyai masalah kesehatan. "Seperti kita ketahui bahwa sekarang ini banyak masyarakat yang tidak mau datang ke Puskesmas maupun rumah sakit untuk memeriksakan keadaan penyakitnya dengan berbagai alasan. Jadi, dengan adanya kunjungan para perawat yang telah terlatih tersebut, kita nantinya sudah dapat mengetahui apa penyakit yang dideritanya, jika penyaklit tersebut penyakit menular, kita sudah dapat mengantisipasi secara dini agar penyakit tersebut tidak menyular kepada orang lain," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan Sahat, tujuan Perkesmas adalah meningkatnya kamandirian individu, keluarga, kelompok (masyarakat) untuk mengatasi masalah kesehatan atau keperawatannya. Sehingga tercapai derajat kesehatan masyarakat yang optimal.

Dikatakan dia, merujuk surat Departemen Kesehatan Nomor YM. 01.11/IV.1/0546/2010, tertanggal 16 April 2010 yang ditanda-tangani Dirjen Bina Yanmedik Kementerian Kesehatan Suhartati SKep MKes, para tenaga yang telah dilatih tersebut akan melaksanakan kegiatan di luar gedung yakni Pembinaan keluarga (termasuk individu dalam konteks keluarga). Di antaranya, lanjut dia, pendataan keluarga rawan (rentan) kesehatan, penemuan kasus dini pada keluarga, pemberian keperawatan di keluarga, pemberian pendidikan kesehatan, konseling keperawatan, pemantauan keteraturan berobat, pengendalian infeksi di keluarga, rujukan kasus (masalah kesehatan) kepada tenaga kesehatan lain di puskesmas, dan dokumentasi keperawatan keluarga.

Sedangkan pembinaan yang akan dilakukan terhadap masyarakat, sebut Sahat yakni, penemuan kasus baru di masyarakat, pemberi asuhan keperawatan masyarakat dengan menerapkan model desa binaan, advokasi kepada tokoh masyarakat setempat serta pejabat yang terkait dalam rangka pengentasan masalah kesehatan.

Dikatakan dia, satu-satunya kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utara yang sudah melakukan pelatihan Perkesmas adalah Dinas Kesehatan Kota Sibolga. "Jadi, sesuai informasi dari Staf Dirjen Bina Yanmedik Kementerian Kesehatan Ibu Maya Ratna Sari SKep, Kementerian Kesehatan RI akan melakukan peninjauan Perkesmas ini ke Kota Sibolga antara bulan Juli–Agustus 2010 mendatang," kata Sahat yakin. (metrosiantar.com)

0 komentar:

Posting Komentar