Pages

Jumat, 19 Februari 2010

Dari Hasil Ujian Kompetensi Praktik Siswa SMKN 2 Sibolga


Masakan Pelajar Tak Kalah Enaknya dengan Makanan Restoran
Menu makanan dan minuman masakan (karya, red) siswa-siswi kelas III SMKN 2 Sibolga ternyata tak kalah enaknya bila dibandingkan dengan masakan yang ada di restoran-restoran terkenal di Indonesia. Kemampuan para siswa itu dibuktikan pada pelaksanaan ujian kompetensi praktek siswa jurusan Tata Boga. Bagaimana para siswa mengolah makanan itu sehingga terasa lebih enak?


FELIKS MANALU- SIBOLGA

Kepala Dinas Pendidikan Kota Sibolga Drs Rustam Manalu adalah orang pertama yang memanjatkan pujian pada para siswa. Bersama pengawas sekolah, staf dari jajaran Kantor Dinas Pendidikan Kota Sibolga, Kepala SMKN 2 Sibolga B Sirait dan guru-guru pembimbing di hadapan siswa kelas III, Rabu (17/2), Rustam menyampaikan masakan karya siswa luar biasa. Cita rasanya tak kalah dengan masakan yang ada di restoran-restoran terkenal.

Menurut Rustam, seluruh menu makanan dan minuman hasil karya siswa jurusan Tata Boga yang disajikan tersebut sudah cukup bagus dan cukup enak serta tidak kalah bersaing dengan menu makanan yang ada di restoran-restoran terkenal di Indonesia. Makanan yang dihidangkan ini memang makanan Indonesia tapi dimodifikasi dengan makanan ala Prancis. "Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh siswa SMKN 2, khususnya yang memasak makanan ini. Memasak makanan seperti ini yang menunya sangat bermacam-macam bukanlah hal mudah, sebab dibutuhkan keahlian tersendiri dan waktu yang cukup lama," terang Rustam.

Dia mengaku sangat kagum mengetahui pengetahuan siswa SMKN 2 jurusan Tata Boga ini ternyata sangat pintar memasak makanan bertaraf internasional. "Menu makanan seperti ini tidak kalah lagi enaknya dan mutunya dengan menu makanan yang kita dapatkan di restoran internasional begitu juga dengan makanan yang ada di hotel-hotel berbintang," sebut Rustam memuji.

Ia mengatakan, sebenarnya bahan-bahan makanan dan minuman itu sama dengan yang ada di restoran dan hotel-hotel internasional. Namun karena cara membuatnya berlainan, kemudian dimodifikasi dengan baik, sehingga rasanya makanan ini lebih enak dibanding dengan yang ada di restoran lain. "Saya berharap seluruh siswa yang telah mengikuti ujian kompetensi praktek memasak makanan ini belajar lagi dengan baik. Sehingga, setelah tamat dari sekolah ini nantinya, sudah siap pakai untuk membuka usaha sendiri. Dengan adanya usaha sendiri Anda akan cepat memeroleh uang, jangan hanya berharap menjadi pegawai. Dari ilmu yang kalian dapatkan di sekolah ini, kalian sudah bisa membuka usaha nantinya, yang terpenting harus dijaga kehalalan makanan dan minuman itu," imbau Rustam.

Kepala SMKN 2 Sibolga B Sirait mengatakan sengaja mengundang Rustam Manalu untuk mencicipi sekaligus memperkenalkan makanan hasil karya siswa SMKN 2 khususnya kelas III. Selain itu, lanjut B Sirait, untuk tahun mendatang pihak sekolah juga akan mengundang para orangtua siswa untuk dapat mencicipi makanan hasil karya anak-anak mereka.

Dikatakan B Sirait, kegiatan ujian praktek kompetensi itu berlangsung tiga hari, mulai Rabu (17/2) dan berakhir pada Jumat (19/2). Dijelaskan Sirait, jenis makanan dan minuman hasil karya siswa yang disajikan yakni soop bakso ikan, udang bumbu merah pedas, kangkung belacan, tim ayam, mie goreng jawa, puding saw kop, sayur udang. Lalu, ikan panggang sambal, ikan bakar bumbu, ayam goreng mentega bumbu tauco, kentang tumis, sate manis, penyek masin ikan, ayam goreng kalasan, ayam goreng aipokat, mangut ikan kakap, sayur kacang panjang, soto madura dan jenis makanan lainnya yang jumlah keseluruhannya sebanyak 78 jenis makanan.

Sementara jumlah siswa yang memasaknya sebanyak 18 orang selama 3 jam mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Mereka menghasilkan sebanyak 78 jenis makanan dan minuman sudah siap saji. (metrosiantar.com)

0 komentar:

Posting Komentar