Pages

Jumat, 12 Februari 2010

Sopir Truk Ancam Demo, Jika Jalinsum Sibolga-Tarutung Tak Diperbaiki

Sopir truk asal Sibolga mengancam akan berunjukrasa mendesak pemerintah segera memperbaiki jalan lintas Sumatera (jalinsum) Sibolga-Tarutung Tapanuli Utara (Taput). Kesabaran para sopir itu sudah mengubun, sebab kerusakan jalan menyebabkan kerugian yang mereka derita tak terkendali lagi.

Saibun Matondang SH, pengurus Ekspedisi Sibolga-Medan (P/P) kepada METRO, Selasa (9/2), mengaku sangat menyesalkan kurangnya kepedulian pemerintah setempat terhadap kerusakan jalan Sibolga-Taput, terutama di ruas jalan di Kabupaten Tapteng. "Kami selama ini cukup sabar. Seperti kita ketahui, kami juga bayar pajak," sebut Saibun.

Dia mengungkapkan, akibat kerusakan jalan itu membuat mereka harus menderita kerugian, tidak hanya rugi material tetapi juga waktu. Tak hanya itu, ia menyebutkan bahwa tidak ada jaminan keamanan di sepanjang jalan rusak itu.

Lebih lanjut dikatakan Saibun, untuk menyikapi kerusakan jalan itu mereka telah berembug dan sepakat akan melakukan aksi unjukrasa ke instansi terkait, khususnya Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, untuk mendesak perbaikan jalan tersebut.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Jalan dan Jembatan Propinsi Sumut, hingga kini belum berhasil ditemui di kantornya.

H Maratua Siregar, anggota DPRD Sumut berasal dari Tapteng, melalui telepon selularnya, kepada METRO, menyampaikan segera dilakukan pengaspalan sepanjang 5 km dari Tapteng menuju Taput. Dia menyebutkan perbaikan jalan itu ditampung dari dana APBN. "Kita memang prihatin dengan kondisi jalan Tapteng," sebut Maratua.

Dikatakan Maratua, upaya dilakukan pihaknya saat ini dengan memperjuangkan agar perbaikan jalan itu ditampung dalam Perubahan APBD Sumut Tahun 2010. "Mudah-mudahan nanti bisa dialokasikan,"ujar Maratua, mantan Ketua DPRD Tapteng. (metrosiantar.com)

0 komentar:

Posting Komentar